• About
  • Contact
  • Sitemap
  • Privacy Policy

Laporan Pratikum: Gerak Lurus Beraturan [IPA SD]

 on Jumat, 06 Juni 2014  


LEMBAR KERJA
PRAKTIKUM IPA DASAR DI SD
MEKANIKA
 


KEGIATAN PRAKTIKUM

  1. Judul Percobaan       :   Gerak Lurus Beraturan
  2. Tujuan                       :
1.        Untuk mengetahui perbandingan jarak dan waktu  
yang dibutuhkan benda bergerak lurus beraturan.
2.    Untuk mengetahui kecepatan benda yang bergerak.

3.        Alat dan Bahan         :
§    Katrol gantung tunggal
§  Stop watch
§  Penggaris
§  Beban gantung 100 gr (2 buah)
§  Statif dan klem
§  Benang kasur
§  Plastisin
§  Beban tambahan
4.        Cara Kerja                 :
a.         Rakit alat dan bahan
b.         Usahakan agar beban tambahan m tertinggal di ring pembatas bila M1 turun dan M2 naik.
c.         Tandai ketinggian beban tambahan (m) mula-mula sama tinggi dengan titik A.
d.        Ukur panjang BC
e.         Biarkan sistem bergerak m + M1 turun dan M2 naik. Catat waktu yang diperlukan M1 untuk bergerak dari B ke C.
f.          Ulangi percobaan sampai 5 kali dengan jarak BC yang berbeda-beda.
g.         Catat datanya pada tabel.

5.        Teori               :
Gerak lurus beraturan adalah gerak lurus suatu obyek dimana dalam gerak ini kecepatannya tetap atau tanpa percepatan, sehingga jarak yang ditempuh dalam gerak lurus beraturan adalah kelajuan kali waktu. Suatu benda dikatakan melakukan gerak lurus beraturan jika kecepatannya selalu konstan. Kecepatan konstan artinya besar kecepatan alias kelajuan dan arah kecepatan selalu konstan. Karena besar kecepatan alias kelajuan dan arah kecepatan selalu konstan maka bisa dikatakan bahwa benda bergerak pada lintasan lurus dengan kelajuan konstan.

Misalnya sebuah mobil bergerak lurus ke arah timur dengan kelajuan konstan 10 m/s. Ini berarti mobil bergerak lurus ke arah timur sejauh 10 meter setiap sekon. Karena kelajuannya konstan maka setelah 2 sekon, mobil bergerak lurus ke arah timur sejauh 20 meter, setelah 3 sekon mobil bergerak lurus ke arah timur sejauh 30 meter… dan seterusnya.sehingga bisa dikatakan bahwa  arah kecepatan mobil = arah perpindahan mobil = arah gerak mobil.

Gerak lurus beraturan dapat dirumuskan sebagai berikut :
S = V.t    , dimana       S = jarak tempuh (m)
                                                                         V =  kecepatan (m/s)
                                                                        T = waktu (m)


6.         Data Pengamatan :

No
Jarak BC s (m)
Waktu t (sek)
1.
2.
3.
4.
5.
18 cm
18 cm
18 cm
18 cm
18 cm
0,38
0,36
0,33
0,36
0,38


7.    Pembahasan   :
Setelah melakukan percobaan dan di lihat dari data pengamatan tersebut dapat diketahui bahwa pada gerak lurus beraturan (GLB) suatu benda, semakin jauh jaraknya maka semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk bergerak
8.    Kesimpulan    :
Perbandingan antara jarak dan waktu suatu benda untuk bergerak lurus beraturan (GLB) adalah berbanding lurus. Sedangkan kecepatan yang digunakan adalah konstan.
9.         Pertanyaan  dan Jawaban :         
1.   Buatlah grafik hubungan antara jarak (s) sebagai fungsi waktu (t) berdasarkan data percobaan GLB (s sumbu vertical dan t sumbu horizontal).
Jawab :


                                


                                                                               

                          Dimana V ( kecepatan ) = konstan


2.    Hitunglah kecepatan benda berdasarkan grafik diatas.
      Jawab:
      karena GLB maka berdasarkan grafik di atas kecepatannya adalah   
      konstan/tetap yaitu V = S/t atau kecepatan = jarak tempuh : waktu

Laporan Pratikum: Gerak Lurus Beraturan [IPA SD] 4.5 5 aaaaa Jumat, 06 Juni 2014 LEMBAR KERJA PRAKTIKUM IPA DASAR DI SD MEKANIKA   KEGIATAN PRAKTIKUM Judul Percobaan       :   Gerak Lurus Beraturan Tujuan                 ...


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Product :
J-Theme